Menjadi kekuatan pengajar atau guru merupakan pekerjaan yang mulia tetapi punya tantangan tersendiri. Kecuali sepatutnya menghadapi berjenis-jenis watak siswanya, seorang guru juga dituntut untuk kreatif dalam memberikan pembelajaran supaya para siswa gampang menangkap ilmu dan tak merasa jenuh.
Sebagian tahun baru-baru ini ini ada sejumlah guru masa sekarang yang viral sebab sistem mendidiknya yang kreatif, menyenangkan tetapi konsisten sarat ilmu. Salah satunya merupakan Abing Santoso, seorang guru seni tari di SMKN 12 Surabaya, Jawa Timur.
Dia sempat viral sebab mengajak para siswanya untuk berdansa di ruang kelas. Langkah Abing itu pun diapresiasi oleh Mendikbudristek slot spaceman Nadiem Makarim. Aktivitas berdansa bersama itu menonjol dalam sebuah video berdurasi 59 detik dan lantas viral di media sosial. Abing bahkan punya alasan tersendiri mengapa dia mengajak siswanya untuk berdansa di dalam kelas.
Aku memandang kondisi dan situasi fakta di lapangan bahwa kurikulum merdeka telah dikumandangkan semenjak lama tetapi aktualisasinya mayoritas cuma sekedar administratif. Sehingga banyak siswa/siswi bosan di kelas, malas belajar, tak nyaman dan kurang menyenangkan,\\” ungkapnya, Jumat, 3 Mei 2024.
Abing juga kerap kali mengajak siswa-siswinya untuk berdansa ketika jam pembelajaran sedang kosong. Tujuannya, supaya para murid tak menikmati kebosanan. Raut ceria bahkan menonjol dari para murid yang diajak berdansa. Prinsip utamanya dalam mendidik merupakan ‘Menasihati Kodrat Manusianya’ seperti menuruti harapan siswa tetapi konsisten diberi nasihat.
\\”Misalnya, sekiranya mereka bilang,’ pak kita bosen di kelas- belajar di luar kelas yuk; ,aku sebagai guru meniru harapan mereka tetapi konsisten memberi nasihat dalam trek pengajaran,\\” terangnya.
Tantangan Sebagai Guru
Untuk menanggapi kondisi banyaknya gen-Z senantiasa membawa hand phone atau gawai lainnya sebagai penenang pikiran mereka, celah hal yang demikian dimanfaatkan Abing dalam hal positif. Dia melaksanakan hal-hal kreatif di media sosial (sosmed) seperti apresiasi di sosmed, literasi, atau memberi tugas yang lantas dijalankan di daerah dan diunggah di sosmed dan banyak lagi.
Pelajaran lewat sosmed berdasarkan Abing, senantiasa berubah dan kekinian sebab perkembangannya sungguh-sungguh signifikan. Mengenai tantangan dalam mendidik, dia mengaku tak pernah mengeluh dengan situasi dan berupaya mengalahkan tiap-tiap tantangan dan berterima kasih sebab Kuasa senantiasa memberi yang terbaik.
Pria yang merasa berbangga sekalian gembira sebab sistem mendidiknya diapresiasi oleh Mendikbudristek ini punya pesan khusus buat mereka yang berkeinginan atau baru menjalani pekerjaan sebagai guru..
\\”Sebagai guru utamakan seleh-semeleh-sareh-dan sumeh . Kata-kata hal yang demikian bermakna menghindari feodalisme dan cara pelajaran yang kolot dan banyak tuntutan ,menjaga mood peserta ajar konsisten motivasi belajar ,membikin ruang kelas menyenangkan dan membikin nyaman siswa siswi,\\” tuturnya.
Bisa Tawaran Berkecimpung di Bidang Musik
Kecuali pak Abing, ada pula Tri Adinata yang yakni guru musik di SMP Al-Azhar Medan, Sumatera Utara. Pria yang akrab disapa Sir Nata oleh murid-muridnya ini sering kali membagikan suasana kelas saat mendidik di akun Instagram miliknya. Sampai suatu saat, dia menjadi viral sesudah warganet membagikan kembali uploadan Tri ketika dia dan muridnya mendendangkan nyanyian All I Want You milik Kodaline.
Bermacam videonya di sosmed seolah mencontohkan bagaimana guru dan murid dapat saling kompak dan bersuka ria bersama lewat musik. Suaranya yang merdu juga mendapatkan banyak kebanggaan termasuk oleh penyanyi senior Rossa. Walaupun mendapatkan tawaran untuk berkecimpung di bidang musik, Nata konsisten pada pendiriannya untuk terus mendidik dan mengabdi sebagai guru.
Berdasarkan Nata pada, Sabtu, 4 Mei 2024, dia mendapatkan inspirasi membikin cara pelajaran dari kemauannya untuk menjadi guru yang kreatif dan senantiasa mencari sistem untuk dapat menyenangkan murid-muridnya dengan mengajak menggali potensi diri mereka.
\\”Prinsip aku dalam mendidik merupakan senantiasa berupaya memberi yang terbaik bagi murid-murid aku dan aku berkeinginan mereka jauh lebih berprestasi dari aku sehingga mereka jadi generasi muda pujian Indonesia,” sebutnya.